Dari Makassar, Untuk Gubernur Ibukota

#Inilah hikmah ilahiyah #

     Golok nanti akan tajam setelah diasah , digosok pada batu yg keras ratusan kali .
     Jus , minuman segar dan nikmat , proses pembuatannya adalah diblender , diaduk - aduk sedemikian rupa hingga menjadi manis nikmat menyegarkan.
      Demikianlah kondisi umat yang carut marut, terhempas dan tersudutkan, "digosok" dan bahkan "diblender" sedemikian banyak masalah dan problema, kita yakin adalah cara Allah untuk melahirkan "golok-golok super tajam" umat ini berupa pemimpin- pemimpin berkwalitas yg selalu Allah munculkan disaat umat dilanda krisis .
     Saat kaum salibis demikian jumawa dan sombongnya saat perang salib , Allah munculkan Nuruddin Az Zangki yang kemudian disusul dan disempurnakan Shalahuddin Al Ayyubi .
    Saat kaum Tatar Mongol menyapu negeri- negeri dengan kekejaman tiada tara, Khilafah Abbasiyah runtuh, Baghdad jatuh ke tangan  mereka dengan banjir darah yang paling mengerikan , saat mereka merasa tak ada lawan , Allah munculkan Sultan Qutuz , Allah gerakkan Panglima Bebaz , Allah gelorakan Jihad melalui Sultanul Ulama Izzuddin Ibn Abdissalam.
    Maha benar Allah dalam firmanNya :

تُولِجُ اللَّيْلَ فِي النَّهَارِ وَتُولِجُ النَّهَارَ فِي اللَّيْلِ ۖ وَتُخْرِجُ الْحَيَّ مِنَ الْمَيِّتِ وَتُخْرِجُ الْمَيِّتَ مِنَ الْحَيِّ ۖ وَتَرْزُقُ مَن تَشَاءُ بِغَيْرِ حِسَابٍ
Artinya : "
Engkau masukkan malam ke dalam siang dan Engkau masukkan siang ke dalam malam. Engkau keluarkan yang hidup dari yang mati, dan Engkau keluarkan yang mati dari yang hidup. Dan Engkau beri rezki siapa yang Engkau kehendaki tanpa batas. "
      Puncak kesombongan dan kezaliman adalah awal kejatuhan dan kehancuran .
      Mari songsong kemenangan dengan penuh keyakinan dan kesiapan untuk berkorban
.
16 Zulhijjah 1437
Untuk Gubernur Muslim
Yang Kuat & Amanah di Ibu kota negeri tercinta .

Muhammad Ikhwan Jalil